SD Negeri Donoharjo menyelenggarakan acara dengan tajuk “Gelar Kreasi dan Pameran dalam rangka Penguatan Profil Pelajar Pancasila” bertempat di Halaman SDN Donoharjo Ngaglik Sleman pada Kamis 22/12/2022.
Sukardi selaku Kepala Sekolah menyampaikan bahwa program penguatan profil pelajar Pancasila merupakan bagian dari kurikulum merdeka yang meliputi enam elemen yaitu berakhlak mulia, berkebhinekaaan global, mandiri, gotong royong, bernalar kritis dan kreatif.
Memilih tema “Kewirausahaan Dengan Mengusung Kearifan Lokal” anak anak diajarkan untuk berkreasi, berwirausaha dan mandiri sejak dini . Sebagai produk unggulan menampilkan beragam menu dengan bahan dasar singkong mengingat sekitar tempat tinggal siswa merupakan daerah pertanian dengan berbagai macam hasil seperti padi, hortikultura dan palawija. Kemudian hasilnya ditampilkan pada pasar siswa yang digelar bertepatan dengan hari ibu tersebut.
“Dengan program ini diharapkan anak menjadi terampil dalam mengolah hasil pertanian terutama singkong. menjadi beragam olahan , Tampilan yang menarik dari olahan singkong membuatnya naik kelas dan mampu menarik selera pembeli.” kata kepala sekolah.
Selain produk makanan dan minuman, pada kesempatan tersebut ditampilkan berbagai ketrampilan hasil kreasi para siswa diantaranya Batik Colet, Sibori, Jumputan , lukisan sketsa, anyaman, seni mozaik dari beragam biji bijian dan lain sebagainya.
Di bidang seni ditampilkan Geguritan, Macapat, tari Dolanan Anak dan Pencak Silat. Berbagai lagu Daerah dan tarian Nusantara seperti tari Tor Tor (Sumatera Utara,) tari Saman
(Sumatera Barat) diperkenalkan sebagai upaya untuk menghargai seni budaya dari daerah lain. Dan yang berhasil menyedot perhatian pengunjung adalah Tari Gedruk sebuah penampilan tari tradisional Jawa dengan iringan gamelan yang rancak , dinamis dengan kostum berwujud raksasa.
“Ajang seperti ini sangat berguna untuk menyalurkan dan memupuk minat bakat anak baik softskill n hard skill sehingga lebih berkembang dan berguna untuk kehidupan di masa mendatang.” kata Sukardi.
Dalam kesempatan tersebut pihak kepala sekolah menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah bergotong royong ,mendukung kesuksesan acara diantaranya komite sekolah, ortu wali murid, pemerintah kalurahan dan Dinas Pendidikan kabupaten Sleman. Rasa apresiasi juga disampaikan kepada tim Destana dan Rajawali Rescue yang memperkenalkan alat mitigasi sebagai upaya penyelamatan ketika terjadi bencana. ( Upik Wahyuni KIM Donoharjo)