Menyambut Hari Jadi Kalurahan Donoharjo yang ke-75, akan dimeriahkan dengan berbagai agenda diantaranya aneka lomba olah raga yaitu lomba senam, lomba volly, bulu tangkis, catur dan tenis meja.
Demikian disampaikan Bapak Anang Patri Widyantoro,ST Carik Donoharjo pada acara rapat panitia Hari Jadi Donoharjo ke-75 di Aula Kalurahan Donoharjo pada Kamis 25 Mei 2023.
Selain lomba olah raga juga akan dimeriahkan dengan Lomba Kebersihan antar padukuhan, lomba untuk anak-anak PAUD dan TK, gebyar UMKM, pengajian, misa, juga potensi seni budaya masyarakat seperti hadroh, calung, pekbung, angguk, jathilan, karawitan, seni tari dan Kirab Budaya disepakati sebagai puncak acara.
Pada kesempatan tersebut Lurah Donoharjo Bapak Hadi Rintoko,ST menyampaikan rasa syukur karena masa Pandemi sudah lewat. “Alhamdulillah sudah dalam suasana normal, tapi masih dalam situasi panas tahun politik,. Karena itu diminta tetap kondusif. Faktor keamanan kenyamanan dan kepuasan yang diharapkan bagi seluruh warga masyarakat”, jelas Bapak Lurah.
Sementara itu Ketua BPKal Donoharjo Bapak Fajar Krismasto, S.Sos menyampaikan dukungannya terhadap seluruh rangkaian kegiatan hari jadi Donoharjo ke-75.
“Seperti tadi disampaikan Bapak Lurah, tahun ini tahun yang penuh ketidak pastian karena berkaitan dengan situasi politik menjelang pemilihan umum 2024. Tapi satu tujuan kita yaitu mensukseskan hari jadi Kalurahan Donoharjo”.
” Saya berpesan agar masyarakat tetap kompak, tidak terkotak-kotak dan ingat selalu untuk menjaga persatuan dan kerukunan antar warga masyarakat. Hal ini hanya bisa diraih dengan dukungan seluruh lapisan masyarakat”, jelas Pak Kris.
” Tentu banyak kegiatan yang menimbulkan kompetisi, karena itu saya juga berharap masyarakat tetap sportif dan kepada kepanitiaan dapat mengantisipasi segala sesuatu sehingga tidak diwarnai hal yang menakutkan tapi membahagiakan dan mempererat tali persaudaraan. Untuk itu kepada Panitia dan Pak Lurah, dipersilahkan mengatur dan mempersiapkan sedemikian rupa sehingga benar-benar berjalan baik”.
Raoat tersebut semakin hidup dengan usul, masukan dan saran dari para tokoh masyarakat seperti Bapak Suparyadi, Bapak Sudarmin, Bapak Suwarji, Bapak Hudi Wantoro, Bapak Winardi dan lain-lain. (Endarwati)