Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Donoharjo Susy kristianingsih melantik 28 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sleman tahun 2024, yang akan bertugas di 17 Tempat Pemungutan Suara (TPS)di wilayah Kalurahan Donoharjo. Pelantikan yang dihadiri Lurah Donoharjo Hadi Rintoko, Babinsa , babinkamtibmas PPK Ngaglik, panwascam Ngaglik digelar di aula Kelurahan Donoharjo pada hari Senin 24 Juni 2024.
Dalam sambutannya ketua PPS donoharjo menyampaikan ucapan selamat kepada rekan-rekan yang dilantik sebagai Pantarlih.
Ketua PPS donoharjo mengingatkan bahwa tugas yang diemban oleh Pantarlih memiliki peran strategis dalam memastikan data pemilih yang akan digunakan dalam pilkada adalah data yang akurat dan valid.
“Oleh karenanya dalam menjalankan tugas dibutuhkan komitmen, kejujuran dan integritas yang tinggi dan dilaksanakan dengan rasa penuh rasa tanggung jawab serta profesionalisme”kata Susy.
Ia juga mengingatkan bahwa pantarlih dalam bekerja harus turun langsung ke lapangan mendata setiap pemilih dengan cermat serta memastikan bahwa tidak ada warga yang memenuhi syarat namun tidak terdaftar sebagai pemilih.
“Ingatlah bahwa keberhasilan pemutakhiran data pemilih sangat menentukan suksesnya pelaksanaan Pilkada secara keseluruhan” ungkap nya.
Susy kristianingsih juga menekankan agar Pantarlih dalam melaksanakan tugas haruslah selalu menjunjung tinggi prinsip netralitas dan independensi jangan sampai ada kepentingan pribadi atau kelompok yang mempengaruhi kinerja Pantarlih.
“Pastikan bahwa setiap pemilih yang memenuhi syarat memiliki hak untuk memilih dan suaranya dihitung secara adil” tegas Susy.
Ia juga mengharapkan dalam bekerja untuk selalu menjalin koordinasi dan komunikasi yang efektif dengan PPS , instansi terkait serta pemangku kepentingan di wilayah kerjanya.
Susy Kristianingsih menyampaikan terhitung selama 1 bulan mulai tanggal 24 Juni sampai dengan 15 Juli 2024 , Pantarlih akan bekerja dengan mengunjungi calon pemilih dari rumah ke rumah melakukan verifikasi dan validasi dengan mencocokkan dan meneliti data pemilih dengan dokumen kependudukan berupa e-KTP, Kartu keluraga atau dokumen pendukung lainnya, mengidentifikasi pemilih baru, pemilih yang tidak memenuhi syarat serta perubahan data lainnya untuk memastikan daftar pemilih yang digunakan saat pemilihan bupati dan wakil bupati Sleman tahun 2024 akurat valid susuai dengan data terkini. (Upik Wahyuni KIM Donoharjo)